Kallar Kahar- Libur musim panas merupakan waktu yang cukup luang bagi warga IKPM Pakistan yang sebagian besar adalah pelajar di International Islamic University Islamabad (IIUI). Untuk mengisi liburan musim panas tahun ini, pengurus IKPM berinisiatif mengadakan kegiatan Summer Trip bagi seluruh warga IKPM Pakistan yang diadakan pada tanggal 31 Juli hingga 1 Agustus 2021.
Kegiatan summer trip ini memilih 3 destinasi unggulan di distrik Chakwal, antara lain: Khewra Salt Mines, Katasraj Temple dan Umbrella Waterfall. Dengan jargon “bukan tentang kemana tapi dengan siapa” bertujuan agar kegiatan ini menjadi jembatan silaturahmi dan wadah healing warga IKPM Pakistan pasca ujian akhir semester.
Pukul 10.00 pagi, 3 coaster membawa rombongan peserta trip yang berjumlah 70 orang berangkat dari samping kampus menuju destinasi pertama, Khewra Salt Mines atau gua garam. Gua garam sendiri berjarak sekitar 200 km dari Islamabad yang membutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk sampai ke tujuan.
Setelah sampai dan istirahat sejenak, rombongan mulai menelusuri lorong gua yang disambut hawa sejuk saat dari dalam goa. Selepas melewati lorong sepanjang 300 meter, rombongan trip dihadapkan dengan berbagai bentuk bangunan dari garam tambang. Fakta unik bahwa gua garam ini merupakan penambangan garam terbesar kedua di dunia, dan juga pertambangan garam ini merupakan salah satu yang tertua di dunia. Konon katanya, cadangan garam disini tak akan habis dikonsumsi selama beberapa abad kedepan sekalipun.
Perjalanan dilanjutkan menuju destinasi kedua, Katasraj Temple. Butuh waktu 1 jam dari gua garam untuk sampai ke tujuan kedua. KatasRaj Temple merupakan salah satu peninggalan candi Hindu yang terletak di desa Katas, daerah Chakwal, Punjab. Candi ini termasuk salah satu candi di Pakistan yang masih utuh keberadaannya. Kuil terkecil yang terdapat di candi ini dibangun sekitar 900 tahun yang lalu. Diyakini bahwa situs bersejarah ini pernah dikunjungi oleh Pandawa, karena itulah kompleks situs ini dibangun untuk memperingati kunjungan mereka.
Karena hanya diberi waktu singkat lantaran hari mulai petang, peserta trip hanya singgah untuk sesi foto bersama, serta mendengarkan penjelasan singkat dari pemandu tentang asal-usul candi.
Kemudian perjalanan menuju tempat inap rombongan yang tak jauh dari lokasi candi yaitu, Escape Hotel. Disana panitia mengadakan malam keakraban bagi seluruh peserta sambil menyantap makan malam. Acara yang dipandu saudara Saddam dan Laudza berjalan meriah dan menghibur, berbagai penampilan seperti menyayikan lagu Hymne Oh Pondokku, sulap, band dan kuis meramaikan jalannya acara.
Keesokan harinya, setelah beristirahat dan sarapan, panitia mengadakan lomba yang terbagi antar banin dan banat. Berbagai lomba seperti estafet karet, sambung sarung dan berbagai lomba lainnya memeriahkan suasana di minggu pagi (1/8).
Setelah berbenah dari hotel, rombongan berangkat menuju destinasi terakhir yang memakan waktu sekitar 3 jam. Sesampainya di area parkir Umbrella Waterfall, break sejenak untuk menjama’ sholat dhuhur dan asar. Kemudian rombongan diarahkan untuk berjalan kaki sekitar 1 kilometer menuju air terjun. Dengan medan yang licin dan terjal, bukan menjadi penghalang bagi peserta untuk tetap excited dalam perjalanan. Selepas tiba di meeting point, peserta trip menikmati suasana dengan bermain air atau sekedar duduk santai di tepian sungai.
Ketika hari menjelang sore, peserta kembali ke area parkir coaster dengan sedikit hiking melewati jalanan licin. Setelah makan dan mengganti pakaian, rombongan bertolak ke Islamabad dan tak lupa sebelum itu panitia mengabsen seluruh peserta untuk memastikan tidak ada yang tertinggal.
Oleh : Rofi Hamzah Zuhair